Jogja
Kamis, 9 Mei 2024 - 22:19 WIB

Kena Ledakan Petasan yang Dipungut di Jalan, Bocah Sedayu Bantul Luka Parah

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi petasan (Shutterstock)

Solopos.com, BANTUL — Seorang bocah laki-laki asal Argodadi, Sedayu, Kabupaten Bantul, menjadi korban ledakan petasan yang dipungutnya di jalan, Sabtu (4/5/2024). Akibat ledakan itu, bocah berusia 6 tahun itu mengalami luka parah pada bagian tangan.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, menyampaikan korban atas kejadian tersebut berinisial OSA, 6, warga Klangon, Argosari, Sedayu.

Advertisement

Jeffry menyampaikan kejadian tersebut terjadi pada Sabtu pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu ibu korban yang berada di dalam rumah sempat mendengar suara ledakan petasan. Kemudian ibu korban bergegas keluar kamar dan mendapati korban telah terkena ledakan petasan.

“Akibat kejadian tersebut korban menderita luka pada bagian tangan kiri, telunjuk dan jempol kiri patah dan robek, serta pergelangan tangan kiri patah,” katanya, Kamis (9/5/2024).

Jeffry menyampaikan berdasarkan keterangan ayah korban, korban menemukan petasan dengan panjang 10 cm dan diameter 5 cm di daerah Kemusuk Lor, sekitar lima hari menjelang Lebaran.

Advertisement

Kemudian saat itu korban membawa petasan tersebut ke rumahnya. Saat itu ayah korban telah meminta agar petasan tersebut dibuang, tetapi korban membantah.

Kemudian ayah korban berupaya membuang sumbu dan membersihkan bubuk petasan yang ada. “Namun karena belum habis betul [bubuk petasan] dan pada Sabtu, [4/5/2024] pukul 09.00 WIB, [petasan tersebut] disulut oleh korban dan meledak dalam genggaman korban,” katanya.

Pada hari kejadian orang tua korban tidak melaporkan ke Polsek Sedayu karena takut disalahkan. Kemudian pada Kamis, karena biaya perawatan besar dan tidak ditanggung BPJS Kesehatan, maka ayah korban melapor ke Lurah Argosari untuk mendapatkan bantuan biaya perawatan dari pemerintah.

Advertisement

“Korban saat ini masih di rawat di RS Sardjito dan telah menjalani operasi dan perkembangan korban telah membaik,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif